MPI, Tangerang Sebagai salah satu bentuk kehati-hatian dalam menentukan pilihan calon Walikota dan Wakil Walikota Tangerang, rencananya Paguyuban Pabuaran Cimone Jaya akan mengajak kerjasama dengan MCI untuk mengadakan dialog interaktif calon Walikota Tangerang 2024 - 2029 dengan tajuk “Kami Butuh Bukti Dan Solusi, bukan hanya sekedar Visi Dan Misi.”
Menurut Ketua Paguyuban Pabuaran, Cimone Jaya, dalam kegiatan tersebut akan mengundang seluruh calon walikota Tangerang untuk hadir sekaligus menjadi nara sumber.
Baca juga:
Ingin Jadi Presiden, Ini Strateginya!
|
“Kami akan mencoba mengundang seluruh calon Walikota Tangerang untuk hadir sekaligus tampil sebagai narasumber. Dengan kegiatan tersebut publik akan tau bukti dan solusi para Calon Walikota Tangerang dalam membangun Kota Tangerang yang sangat Kami cintai.
Kami yakin para Calon Walikota akan hadir memenuhi undangan dialog Interaktif yang akan kami adakan. kalaupun tidak hadir ya tidak apa-apa, itu kan menjadi catatan kurang baik bagi masyarakat kota Tangerang.” Kata Deddy Sudarmadi di kediamannya. Jln Untung Suropati 2 RT 03/ 08 Kel Cimone Jaya, kecamatan Karawaci. Sabtu (31/8/2024).
Saat ditanya para tamu undangan atau para peserta Dialog Interaktif, Dedi Sudarmadi menjelaskan akan mengundang perwakilan tokoh masyarakat, tokoh agama, majelis Ta’ lim RT dan RW di sekitar kelurahan Cimone Jaya.
Baca juga:
Tony Rosyid: Tunda Pemilu dan PJ Presiden
|
“Dalam pelaksanaannya, tentu kami akan berkordinasi dengan unsur-unsur terkait Dan kami akan mengundang perwakilan tokoh masyarakat, tokoh pemuda, tokoh agama, RT dan RW yang ada di wilayah kelurahan Cimone Jaya, kecamatan Karawaci Kota Tangerang.
Kami yakin acara tersebut akan sukses terlebih dalam kegiatan tersebut kami bekerja sama dengan DPC MCI Kota Tangerang yang sudah beberapa kali sukses mengadakan kegiatan-kegiatan seperti itu.
Bahkan pada pemain 2014 Ketu DPC MCI Kota Tangerang yang pertama kali sukses mengadakan kegiatan diskusi publik Bakal Calon Walikota.
peserta sangat banyak sekali , terdiri dari guru-guru PAUD, TK dan RA se Kecamatan Karawaci.” Pungkas Dedi Sudarmadi. (*)
Baca juga:
Alex Wibisono: Gerindra dalam Turbulensi
|